Kenang-kenangan di akhir tahun 2011


Hari ini hari sabtu tepatnya tgl 31 desember 2011,yaitu hari terakhir dalam sejarah tahun 2011. Berhubung karena kantor diliburkan maka saya berencana untuk shopping keperluan untuk imlek.

Akhirnya kira-kira jam 12 siang saya diajak mom ke pasar rame membeli kulit lumpia untuk persiapan sajian disaat malam pergantian tahun. Setelah mencari di beberapa toko akhirnya dapat juga dari sekian toko karena sudah habis terjual. Setelah itu tujuan mom saya yaitu ke pajak sambas untuk membeli semboi dan mencari baju mom. tapi sebelum ke pajak sambas, akhirnya saya mengajak ke thamrin plaza terlebih dahulu untuk melihat pakaian cowok.

Setelah menuju ke thamrin plaza mata kita tertuju pada lembaran yang tertulis discount hingga 70%. Akhirnya saya memilih beberapa stel baju dan celana.

Setelah selesai belanja akhirnya kita melaju ke sambas. Setelah belanja beberapa keperluan akhirnya kita siap-siap untuk pulang ke rumah, karena waktu sudah menunjukkan pukul 5 wib.

Rencana jam 6 sudah mau berangkat ke Brastagi.

Aissshh... emang nasib nasib,saat menuju pulang saat mau melintas di persimpangan 4 tiba tiba motor di depan saya mengerem tiba tiba. Saya pun kehilangan kendali dan membanting stir ke sebelah kiri yang kosong saat itu. Tapi naas stir saya mengenai penumpang motor di depan saya dan kaki saya pun terpukul oleh cagakkan kaki motor depan saya. Akhirnya kaki saya pun terasa kayak membengkak dan memar juga terasa seperti terkilir. Dan saat itu saya berusaha untuk mengantar mom saya hingga ke rumah. mom sempat bilang sandal yang kamu pake digunting dan dibuang saja ke laut. Aku masih sayang sama sandal jelekku ini.karena masi layak pake..  :-)




Dengan kaki terluka bercampur memar saya dan keluarga berupaya untuk tetap melanjutkan perjalanan ke Brastagi.

Perjalanan menuju Brastagi disambut dengan hujan yang cukup deras. Setelah sampai tujuan yaitu di villa Bukit Indah, beberapa menit kemudian mulai terdengar suara petasan dan kembang api, karena hujan pun  mulai reda. Saya dengan kaki yang masih kesakitan sempat diri untuk berjalan kira kira 100 m dari villa tempat saya tinggal untuk melihat kembang api dari Mikie Holiday Resort & Vihara Dharma Shanti.

Setelah kembali ke villa, mom bilang kakinya kok makin bengkak. Akhirnya kaki saya dikompres dan diperban. Menariknya perban-an Mom saya hancur banget hingga bentuknya tak akur akuran he6...



Inilah kenangan saya di akhir tahun 2011.  :'(

Published with Blogger-droid v2.0.2

Comments

Popular posts from this blog

Resep pizza buatan aku sendiri

Resep pancake durian buatanku